Tampilkan postingan dengan label Baringin-Angkola Sangkunur. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Baringin-Angkola Sangkunur. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 23 Juni 2018

Nikmatnya Pengalaman Pulang Kampung 2018

Jakarta-Padangsidimpuan




Ibu Indah dan Nayla naik pesawat Citilink Soekarno-Hatta ke SSK II Pekanbaru
Tahun ini tepat di Lebaran ke-2, 2 Syawal 1439 H/16 Juni 2018 saya bersama istri dan anak pulang kampung ke Kampung Baringin, Lingkungan VII, Kelurahan Sangkunur, Kecamatan Angkola Sangkunur, Kabupaten Tapanuli Selatan, Provinsi Sumatera Utara.

Perjalanan ditempuh dengan 2 mode alat kenderaan yaitu lewat jalur udara dan jalan darat. Ini pengalaman pertama saya pulang kampung lewat jalur udara via Kota Pekanbaru / Sultan Sarif Kasim II International Airport (PKU). Padahal, biasanya saya naik pesawat melalui Kuala Namu International Ariport di Medan atau melalui Minangkabau International Airport di Padang.

Kamis, 23 Juli 2015

Tahukah Kamu Hari Anak Nasional Itu Tanggal 23 Juli

Hari Anak Nasional atau HAN diperingati setiap tanggal 23 Juli. Hal ini berdasarkan atas Keputusan Presiden Nomor 44 Tahun 1984 pada tanggal 19 Juli 1984

Untuk apa peringati HAN ?

LOGO HAN 2015
Setiap tahun Indonesia merayakan Hari Anak Nasional (HAN). Peringatan HAN bermula dari sebuah gagasan untuk mewujudkan kesejahteraan anak. HAN diperingati setiap tanggal 23 Juli sesuai dengan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 1984 pada tanggal 19 Juli 1984.

Peringatan HAN sebagai momentum penting untuk menggugah kepedulian dan partisipasi seluruh bangsa Indonesia dalam menghormati, menghargai, dan menjamin hak-hak anak tanpa membeda-bedakan atau diskriminatif, memberikan yang terbaik untuk anak, menjamin semaksimal mungkin kelangsungan hidup dan tumbuh kembangnya.

Peringatan HAN juga untuk menggugah dan meningkatkan kesadaran anak akan hak, kewajiban, dan tanggung jawabnya kepada orang tua, masyarakat, serta kepada bangsa dan negara.

Peringatan HAN dimaknai sebagai kepedulian seluruh bangsa Indonesia terhadap perlindungan dan pemenuhan hak anak Indonesia agar tumbuh dan berkembang secara optimal, sehingga menjadi generasi penerus yang berkualitas, tangguh, kreatif, jujur, sehat, cerdas, berprestasi, dan berakhlak mulia.

Selain itu, Peringatan HAN merupakan momentum untuk terus berupaya meningkatkan sekaligus mengajak seluruh komponen bangsa Indonesia, baik orang tua, keluarga, masyarakat termasuk dunia usaha, maupun pemerintah dan negara, untuk melaksanakan kewajiban dan tanggung jawabnya sebagaimana yang telah ditetapkan dalam Undang-undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak, yaitu melakukan upaya perlindungan dan mewujudkan kesejahteraan anak dengan memberikan jaminan terhadap pemenuhan hak-haknya dan perlakuan tanpa diskriminasi.

Bang Imam (Tengku Imam Kobul Moh. Yahya S) juga lahir 23 Juli 1977, jadi lagi ULANG TAHUN nih ...

Catatan :
saya lahir di daerah Pasir Sumpur, Kecamatan Panti, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat sekitar hari Sabtu atau 1 minggu menjelang Puasa Ramadhan (Sa'ban)

#BangImamBerbagi #UlangTahun #38 #HBD

Tema HAN 2015

"Wujudkan Lingkungan dan Keluarga Ramah Anak"

Sub Tema

"Bangun Karakter Anak Indonesia Yang Berkualitas dan Berakhlak Mulia"

"Wujudkan Ketahanan Keluarga Untuk Mendorong Tumbuh Kembang Anak Indonesia Yang Sehat dan Berprestasi"

"Wujudkan Rekonstruksi Sosial Dalam Menciptakan Lingkungan Yang Melindungi Hak Anak"

Sumber link berita diatas Acuan Peringatan Hari Anak Nasional 2015


teks asli Kepres 44 Tahun 1984 (ARSIP BANG IMAM) :


KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA (KEPPRES)
NOMOR 44 TAHUN 1984 (44/1984)
TENTANG
HARI ANAK NASIONAL

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Menimbang :

a. bahwa anak merupakan generasi penerus cita-cita perjuangan bangsa dan oleh karenanya kepada anak perlu diberikan bekal keimanan, kepribadian, kecerdasan, keterampilan, jiwa dan semangat kebangsaan serta kesegaran jasmani agar dapat tumbuh dan berkembang menjadi manusia yang berbudi luhur, bersusila, cerdas dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa;

b. bahwa disamping bekal tersebut, usaha pembinaan anak perlu pula diarahkan untuk menggugah dan meningkatkan kesadaran akan hak, kewajiban dan tanggung jawab mereka kepada orang tua dan masyarakat serta bangsa dan negara;

c. bahwa berhubung dengan hal-hal tersebut di atas dan dalam rangka pembinaan dan pengembangan usaha kesejahteraan anak pada umumnya, maka dipandang perlu menetapkan Hari Anak Nasional.

Mengingat :

1. Pasal 4 ayat (1) Undang-Undang Dasar 1945;

2. Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1979 tentang Kesejahteraan Anak (Lembaran Negara Tahun 1979 Nomor 32, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3143).

MEMUTUSKAN

Menetapkan :

KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA TENTANG HARI ANAK NASIONAL

Pasal 1

(1) Dalam rangka pembinaan untuk mewujudkan kesejahteraan anak, tanggal 23 Juli ditetapkan sebagai Hari Anak Nasional;

(2) Hari Anak Nasional sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) bukan merupakan hari libur.

Pasal 2

Penyelenggaraan Hari Anak Nasional dilakukan dengan cara yang bertujuan menumbuhkan dan meningkatkan kesadaran anak untuk :

a. berbunyi dan menghormati orang tua;

b. berjiwa dan bersemangat membangun;

c. berbakti dan mengabdi kepada bangsa dan negara yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.

Pasal 3

(1) Penyelenggaraan Hari Anak Nasional dilaksanakan oleh Pemerintah bersama-sama masyarakat secara sederhana dan dititikberatkan pada upaya untuk mewujudkan perkembangan anak secara wajar, baik jasmani, rohani, maupun sosial;

(2) Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat mengkoordinasikan penyusunan program dan kegiatan dalam rangka penyelenggaraan Hari Anak Nasional;

(3) Pelaksanaan ketentuan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) diatur lebih lanjut oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.

Pasal 4

Dengan berlakunga Keputusan Presiden ini maka semua ketentuan yang mengatur Hari Anak Nasional yang telah ada dinyatakan tidak berlaku.

Pasal 5

Keputusan Presiden ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 19 Juli 1984
PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

ttd

SOEHARTO


Selasa, 21 Juli 2015

Di Masanya Masjid Nurul Huda Ini Termegah di Kampungku

Kenangan Masa Kecil

Masjid Nurul Huda Pasar Tempurung, Jorong IV Koto, Kecamatan Kinali, Pasaman Barat, Sumbar. Foto: Bang Imam
Fungsi masjid di Pasaman Barat dulu selain untuk tempat beribadah sholat 5 waktu, juga untuk tempat beribadah lainnya seperti mengaji, tadarus, majelis taklim dan kegiatan keagamaan lainnya.

Masjid sangat vital bagi masyarakat, terutama bagi warga Dusun Lembah Pasaman I, Lapau Tampuruang, Jorong IV Koto, Kinali mengingat disekitarnya sudah berdiri 4 buah gereja dan berjamuran lapau tuak yang menggoyahkan iman anak-anak.

Masjid Nurul Huda adalah saksi bisu dalam pengembangan dan mempertahankan aqidah anak-anak di Dusun Lembah Pasaman I - Lapau Tampuruang (dalam peta google disebut Rimbotampoeroeng ).

Masjid Nurul Huda merupakan bantuan resmi dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Provinsi Sumatera Barat dalam rangka syiar dan dakwah bagi pendatang di tengah perubahan jaman yang sudah tergerus dengan arus modernisasi.

Di jamannya di tahun 1980-an banyak anak-anak menjadi jawara di MTQ alumni Masjid Nurul Huda, terbentuk generasi muda-mudi dengan Grup Rebana yang cukup eksis dan menjadi acuan perkembangan musik tradisional keagamaan di sekitaran Kinali.

Hampir semua anak-anak di jaman itu bisa mengaji dan sudah khatam Al-Qur'an di usia Sekolah Dasar (SD).

Ustadz dan Ustadzah nya pun merupakan anak muda dan selalu berganti generasi usai mereka khtatam Qur'an.

Tapi kini, tengoklah nasib masjid ini sudah tidak terurus, dikelilingi hutan sawit, kotor dan tidak lagi di fungsikan sebagai masjid dan syiar.

Suara dan alunan merdu anak-anak mengaji usai sholat maghrib sudah tidak ada lagi.

Ini kampungku ... sedih melihatnya

#BangImamBerbagi #EdisiMudikAsyik #Kinali #PasaTampuruang

Selasa, 23 Juni 2015

Mencari Tiket Lebaran

Jakarta - Sibolga Rp. 2 Juta Sekali Jalan


Punya kampung baru yang jauh memang sangat merepotkan. Apalagi bila transportasi menuju kampung tersebut dinyatakan terbatas.

Saya sejak tahun 2011 memilih untuk pulang kampung ke Kampung Baringin Lingkungan VII, Kelurahan Sangkunur, Kecamatan Angkola Sangkunur, Kabupaten Tapanuli Selatan, Provinsi Sumatera Utara.

Kampung Baringin bukanlah kampung asal saya, melainkan karena Ayahanda dan almarhum Ibunda memilih kampung ini sebagai tempat beristirahat mereka dimasa tua. Jadi bagi saya Kampung Baringin adalah kampung kedua yang wajib dikunjungi setelah Pasaman Barat di Sumatera Barat.

Mencari tiket tujuan kampung baruku itu boleh dibilang susah-susah gampang, atau kalaupun ada tiketnya cukup MAHAL.

Selain lewat darat, menuju Kampung Baringin dapat ditempuh dengan pesawat terbang. Jika dengan pesawat bisa menempuh perjalanan udara antara Jakarta (Bandara Soekarno-Hatta) ke Sibolga turun di Bandara Pinangsori (Dr. Ferdinand Lumban Tobing) dengan waktu tempuh sekitar kurang lebih 2 jam.

Selain Jakarta-Sibolga, bisa juga Jakarta-Medan-Sibolga dan Jakarta-Medan-Aek Godang. Pilihan penerbangan adalah dengan pesawat Garuda IndonesiaWings Air (Grup Lions) maupun Susi Air.

Harga tiket perjalanan untuk H-4, 13 Juli 2015 pulang pergi (PP) dan kembali tanggal 22 Juli 2015, Garuda Indonesia memtatok Rp. 3.884.000,00 (sudah termasuk pajak) artinya satu kali perjalanan dipatok  Rp. 1.942.000,00 atau lebih kurang sekitar Rp. 2 juta sekali jalan.

Selasa, 16 Juni 2015

Rindu menanti kedatangan Romadhon

Secara refleks, hampir semua orang menyambut kedatangan bulan Romadhon 1436 H


Pedagang biasanya mempersiapkan diskon, menyesuaikan dagangan dengan kondisi kebutuhan Romadhon, dan berharap rezekinya berlimpah saat Romadhon.

Pengemis juga berharap mendapatkan berkah yang lebih, karena di bulan Romadhon ini masyarakat baik dengan terpaksa, riya maupun ikhlas akan berbondong-bondong memberikan sedekah sebagai amal jariahnya.

Romadhon pun bagi non muslim merupakan berkah tersendiri. Karena Romadhon memang bulan yang sangat populer di dunia ini.

Semua akan memanfaatkan Romadhon baik untuk beramal, berdagang, menutup aurat, bersilaturrahim, maupun memperbaiki keutuhan keluarga dan meningkatkan kepedulian terhadap anak yatim, yatim piatu, miskin dan tetangganya.

Pokoknya Romadhon memang spesial, beruntunglah kita masih diberikan kesempatan bertemu di Romadhon 1436 H, tahun ini ...

Yuk ... memperbaiki diri dan meningkatkan amal ibadah kita, bukankah kita sudah menyelesaikan urusan duniawi selama 11 bulan dan 1 bulan ini cukuplah buat kita untuk ber-Syukur

Marhaban Yaa... Romadhon

Tengku Imam Kobul Moh. Yahya S & Keluarga

#BangImamBerbagi

JADWAL IMSAK DKI JAKARTA & SEKITARNYA ROMADHON 1436 H

NO
TANGGAL
IMSAK
SHUBUH
DZUHUR
ASHAR
MAGHRIB
ISYA
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
I
ROMADHON / JUNI-JULI (1436 H/2015)
1
18-06-2015
04:29
04:39
11:55
15:17
17:49
19:03
2
19-06-2015
04:29
04:39
11:55
15:17
17:49
19:03
3
20-06-2015
04:29
04:39
11:56
15:18
17:49
19:04
4
21-06-2015
04:29
04:39
11:56
15:18
17:50
19:04
5
22-06-2015
04:29
04:39
11:56
15:18
17:50
19:04
6
23-06-2015
04:30
04:40
11:56
15:18
17:50
19:04
7
24-06-2015
04:30
04:40
11:57
15:19
17:50
19:04
8
25-06-2015
04:30
04:40
11:57
15:19
17:50
19:05
9
26-06-2015
04:30
04:40
11:57
15:19
17:51
19:05
10
27-06-2015
04:31
04:41
11:57
15:19
17:51
19:05
11
28-06-2015
04:31
04:41
11:57
15:19
17:51
19:05
12
29-06-2015
04:31
04:41
11:58
15:20
17:51
19:06
13
30-06-2015
04:31
04:41
11:58
15:20
17:52
19:06
14
01-07-2015
04:31
04:41
11:58
15:20
17:52
19:06
15
02-07-2015
04:32
04:42
11:58
15:20
17:52
19:06
16
03-07-2015
04:32
04:42
11:58
15:20
17:52
19:06
17
04-07-2015
04:32
04:42
11:59
15:21
17:52
19:06
18
05-07-2015
04:32
04:42
11:59
15:21
17:53
19:07
19
06-07-2015
04:32
04:42
11:59
15:21
17:53
19:07
20
07-07-2015
04:32
04:42
11:59
15:21
17:53
19:07
21
08-07-2015
04:33
04:43
11:59
15:21
17:53
19:07
22
09-07-2015
04:33
04:43
11:59
15:21
17:54
19:07
23
10-07-2015
04:33
04:43
12:00
15:22
17:54
19:07
24
11-07-2015
04:33
04:43
12:00
15:22
17:54
19:08
25
12-07-2015
04:33
04:43
12:00
15:22
17:54
19:08
26
13-07-2015
04:33
04:43
12:00
15:22
17:54
19:08
27
14-07-2015
04:34
04:44
12:00
15:22
17:55
19:08
28
15-07-2015
04:34
04:44
12:00
15:22
17:55
19:08
29
16-07-2017
04:34
04:44
12:00
15:22
17:55
19:08
II
SYAWAL / JULI (1436 H/2015)
1
17-07-2015
04:34
04:44
12:00
15:23
17:55
19:08

Catatan :

*Penentuan 1 Ramadhan dan 1 Syawwal 1436 H menunggu Keputusan Menteri Agama RI yang merujuk kepada sidang itsbat.