Tampilkan postingan dengan label SMP. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label SMP. Tampilkan semua postingan

Minggu, 25 Februari 2024

Izin Pendirian Program atau Satuan Pendidikan di Kota Bogor Tahun 2024

PAUD, SD & SMP


Kota Bogor (BIB) -
Kota Bogor adalah salah satu daerah di Provinsi Jawa Barat yang memiliki perkembangan di segala bidang yang cukup signifikan. Selain kota hujam, kota wisata dan commuter sebagai tempat tinggal orang-orang Jakarta, saat ini Kota Bogor juga sudah menjadi pusat kegiatan pendidikan.

Berdasarkan Data Pokok Pendidikan (Dapodik), Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi per Semester Genap Tahun Pelajaran 2023/2024, jumlah layanan pendidikan di Kota Bogor mencapai 999 lembaga. 

Kota Bogor masuk urutan ke-21 dari 27 kabupaten/kota di Jawa Barat yang memiliki layanan pendidikan terbanyak.

Data ini belum termasuk madrasah, pondok pesantren dan pendidikan diniyah yang dikelola oleh Kementerian Agama.

Sabtu, 17 Februari 2024

Persebaran SMP Negeri dan SMP Swasta di Kota Bekasi Tahun 2024

8 Kelurahan Belum Memiliki SMP Negeri

Kota Bekasi (BIB) - Kota Bekasi memiliki 12 kecamatan dan 56 kelurahan, dengan luas sekitar 210,45 km2 dan jumlah penduduk sekitar 2,45 juta perlu lembaga layanan pendidikan yang banyak dan merata.

Menurut Pengamat dan Pemerhati Pendidikan, Tengku Imam Kobul Moh Yahya S, pemerataan pendidikan bukan didasarkan pada administrasi wilayah semata.

"Keberadaan sekolah memang harus tersedia di tiap kelurahan untuk jenjang SD dan SMP. Namun, persebaran yang berkeadilan selain faktor administrasi, hal yang utama adalah persebaran dan kepadatan penduduk," kata Tengku Imam Kobul, di Bekasi, 17 Februari 2024.

Dia menambahkan, karena berstatus Kota Metropolitan dengan padatnya perumahan, maka idealnya setiap perumahan harus nya sudah berdiri baik sekolah negeri maupun sekolah swasta.

Namun, kenyataannya beberapa sekolah negeri, utamanya banyak terkonsentrasi di 1 daerah saja. Sementara di daerah lainnya sekolah negeri masih kosong.

"Jangankan berbasis perumahan, hitung kelurahan saja, masih ada kelurahan di Kota Bekasi yang belum memiliki SMP Negeri dan SMP Swasta," tegas Bang Imam, panggilan akrab Konsultan Pendidikan yang tinggal di Bekasi ini.

BACA JUGA : Daftar SMP Negeri dan Swasta di Kota Bekasi Tahun 2024

Ini Daftar SMP Negeri dan Swasta di Kota Bekasi Tahun 2024

315 SMP



Kota Bekasi (BIB) - Berdasarkan data terbaru yang dirilis Bang Imam Berbagi per 17 Februari 2024, jumlah SMP Negeri/Swasta di Kota Bekasi mencapai 315 SMP. Terdiri dari 62 SMP Negeri dan 250 SMP Swasta.

Jika dipersentasekan, maka jumlah SMP Negeri hanya 19,68%.

Jumlah SMP terbanyak berada di Kecamatan Bekasi Utara yakni sebanyak 40 SMP. Kemudian di Kecamatan Jatiasih sebanyak 37 SMP, Kecamatan Bekasi Timur sebanyak 31 SMP, Kecamatan Rawalumbu sebanyak 30 SMP dan Kecamatan Medansatria sebanyak 29 SMP.


SMP paling sedikit berada di Kecamatan Bantargebang yakni sebanyak 10 SMP Negeri/Swasta. 

Jumlah siswa di SMP seluruhnya di Kota Bekasi saat ini (Semester Genap Tahun Ajaran 2023/2024) mencapai 96.540 siswa. Terdiri dari 49.083 siswa laki-laki dan 47.457 siswa perempuan.

Jumlah rombongan belajar SMP Negeri/Swasta di Kota Bekasi sebanyak 2.859 rombel. Jumlah Guru saat ini sebanyak 4.838 orang.

Berikut daftar alamat SMP Negeri/Swasta di Kota Bekasi :

Senin, 05 Februari 2024

Izin Pendirian Pendidikan di Kabupaten Bandung Barat Tahun 2024

TK, KB, SPS, PKBM, LKP, PAUD, SD, SMP


Ngamprah (BIB) -
Pemerintah Kabupaten Bandung Barat, Provinsi Jawa Barat memberikan informasi soal persyaratan izin pendirian pendidikan formal, nonformal, dan informal.

Izin yang dimaksud yang menjadi tanggung jawab pemerintah kabupaten adalah;

  1. Taman Kanak-Kanak (TK)
  2. Kelompok Bermain (Kober)
  3. Satuan PAUD Sejenis (SPS)
  4. Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM)
  5. Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP)
  6. Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)
  7. Sekolah Dasar (SD)
  8. Sekolah Menengah Pertama (SMP)

Sedangkan untuk jenjang SMA, SMK, dan SLB menjadi tanggung jawab provinsi.

Selasa, 23 Januari 2024

Dapodik dan Emis pada Sekolah/Madrasah Semester Ganjil Tahun Pelajaran 2023/2024

69.624.169 Siswa/Santri


Jakarta (BIB) -
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek) dan Kementerian Agama (Kemenag) sudah merilis data kondisi pendidikan/madrasah di Indonesia, terutama di Semester Ganjil Tahun Pelajaran 2023/2024.

Berikut Tabel 1.1. Kondisi Sekolah/Madrasah, Guru/ Ustadz dan Siswa/Santri Pada Sekolah dan Madrasah di Semester Ganjil Tahun Pelajaran 2023/2024;

Kondisi Pendidikan/Madrasah/Pontren/Pendidikan Diniyah

Semester Ganjil Tahun Pelajaran 2023/2024

No

Jenjang

Lembaga

Siswa/ Santri

Guru/ Ustadz

 

Jumlah

874.897

69.624.169

5.437.946

1

PAUD

203.385

6.882.224

486.451

2

RA

31.172

1.376.157

121.860

3

SD

149.344

24.045.235

1.479.196

4

MI

26.744

4.261.302

303.853

5

SMP

43.025

9.957.429

674.670

6

MTs

19.386

3.275.840

301.890

7

SMA

14.595

5.300.042

341.316

8

MA

10.094

1.603.945

164.517

9

SMK

14.445

5.040.123

325.747

10

PKBM/SKB

10.596

1.828.486

44.705

11

Pontren/Pendidikan Diniyah

349.779

5.894.748

1.166.717

Sumber: dapodik/emis, diolah Bang Imam Berbagi, 2024

Selasa, 16 Januari 2024

Ini SMP Swasta Favorit di Kota Bekasi Tahun 2024

Kota Bekasi (BIB) - Sebenarnya hampir lebih dari 72% siswa lebih memilih SMP Negeri ketimbang SMP Swasta. Hanya saja karena keterbatasan daya tampung, sehingga dari proses seleksi cuma 55,95% saja yang diterima di SMP Negeri.

Tetapi, bukan berarti semua SMP Negeri menjadi sekolah incaran atau favorit siswa dan juga bukan berarti SMP Swasta tidak di favoritkan siswa. 

Berdasarkan analisis data pada data pokok pendidikan tahun 2024, untuk SMP Swasta di Kota Bekasi saat ini sebanyak 250 lembaga atau mencapai 81,58% dari jumlah SMP yang ada di Kota Bekasi.

BACA JUGA : SMA Swasta Favorit di Kota Bekasi Tahun 2024

Dari 250 SMP Swasta yang ada di Kota Bekasi, ternyata berdasarkan analisa pemilihan sekolah oleh calon siswa, ada 36 SMP Swasta menjadi SMP Favorit. Itu artinya sebanyak 18,54% SMP Swasta cukup dianggap memenuhi keinginan siswa.

Rabu, 03 Januari 2024

Persyaratan Izin Operasional SMP Swasta di Kabupaten Bogor Tahun 2024


Cibinong (BIB) -
Pemerintah Kabupaten Bogor memberikan Izin Operasional Pendirian Sekolah Menengah Pertama (SMP) Swasta setelah melalui berbagai tahapan.

Diantaranya kepemilikan lahan minimal 1.500 m2 (seribu lima ratus meter persegi) dengan dibuktikan dari Surat Tanah Atas Nama Yayasan/Badan Hukum.

Selain itu, karena membutuhkan sarana dan prasarana, seperti gedung (bangunan) maka perlu diurus Izin Mendirikan Bagunan Gedung/Persetujuan Bangunan Gedung (IMBG/PBG).

Perlu/wajib juga mempersiapkan pembiayaan kelangsungan sekolah minimal 1 tahun dan tertera pada rekening yayasan.

BACA JUGA : Kondisi Pendidikan di Bogor Jika Dimekarkan Menjadi Bogor, Bogor Barat dan Bogor Timur Tahun 2024

Beberapa persyatan penting lainnya, seperti rekom Kepala Desa/Lurah, Camat dan SMP/MTs terdekat. Tentu, termasuk penyempurnaan permohonan dengan melampirkan Proposal yang memuat minimal 8 Standar Nasional Pendidikan.

Tim Teknis (Tim Verifikasi dan Validasi/Visitasi) dari Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor juga sangat menentukan kelayakan perizinan yang diajukan pada jenjang SMP.

Sabtu, 23 Desember 2023

Izin Pendirian Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Jakarta Tahun 2024

SMP SWASTA


Jakarta (BIB) -
Izin Pendirian Sekolah Menengah Pertama (SMP) Swasta di Jakarta didasarkan pada perizinan penyesuaian tata ruang atau Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) Jakarta. 

Beberapa lokasi dinyatakan tidak memenuhi syarat untuk pembangunan gedung SMP Swasta di Jakarta. Maka, wajib terlebih dahulu dengan mengajukan KKPR.

Selain KKPR, perlu juga Izin Lingkungan dan IMB.

BACA JUGA :

1. Izin Pendirian PAUD di Jakarta Tahun 2024

2. Izin Pendirian SD di Jakarta Tahun 2024

3. Izin Pendirian SPK Tahun 2024

Berdasarkan data pokok pendidikan, jumlah SMP Negeri/Swasta di Jakarta mencapai 1.077 lembaga. Terdiri dari 293 SMP Negeri (27,20%) dan 784 SMP Swasta (72,8%).

Kamis, 14 Desember 2023

Sekolah di Kota Balikpapan Tahun 2023


Kota Balikpapan (BIB) -
Kota Balikpapan di Provinsi Kalimantan Timur merupakan menjadi salah satu kota penyangga bagi Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Kota Balikpapan memiliki jumlah penduduk sekitar 703.610 jiwa.

Saat ini jumlah sekolah di Kota Balikpapan sebanyak 340 lembaga. Tidak termasuk layanan PAUD, PKBM, SKB, Pondok Pesantren dan Madrasah.

Sejumlah sekolah swasta terbaik yang ada di Jakarta juga berdiri di Kota Balikpapan. Sebut saja Al-Azhar, IPEKA, Bina Bangsa, dan Raffles Christian School.

BACA JUGA : Sekolah di IKN Tahun 2023

Yang dihitung hanya SD, SMP, SMA, SMK, dan SLB. Jenjang SD dan SMP menjadi tanggung jawab Pemerintah Kota Balikpapan. Sedangkan SMA, SMK, dan SLB menjadi tanggung jawab Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur.

Sabtu, 02 Desember 2023

Mencari Keadilan di Jalur Zonasi PPDB Tahun 2024?

Studi Kasus di Kabupaten Bekasi

Oleh : Tengku Imam Kobul Moh. Yahya S

Kabupaten Bekasi hanya berjarak sekitar 20 km dari Jakarta. Selain menjadi commuter atau tempat tinggal bagi pekerja dari Jakarta, Kabupaten Bekasi juga berdiri ribuan industri. Bahkan, daerah ini merupakan wilayah Industri terbesar di Asia Tenggara.

Luas Kabupaten Bekasi mencapai 1.041,25 km² dengan 23 kecamatan, 180 desa dan 7 kelurahan. Saat ini jumlah penduduk di Kabupaten Bekasi sebanyak 2.936.192 jiwa.

Jumat, 24 November 2023

Ini Dapodik SPK di Jakarta Tahun 2023

 35.417 Siswa


Jakarta Pusat (BIB) -
Satuan Pendidikan Kerja Sama atau SPK menjadi bagian dari lembaga pendidikan yang bertujuan untuk mencerdaskan bangsa. 

SPK lebih terkonsentrasi di wilayah Jakarta Selatan, Jakarta Barat dan Jakarta Utara. Saat ini untuk menjangkau lembaga layanan pendidikan yang bekerja sama dengan kurikulum luar negeri ini sangat mudah ditemukan di Jakarta.

Berdasarkan Data Pokok Pendidikan (Dapodik) pada Semester Ganjil Tahun Pelajaran 2023/2024, saat ini terdapat 223 SPK dari berbagai jenjang sudah berdiri di Kota Jakarta.

Terdiri dari 23 SPK BK, 36 SPK TK, 69 SPK SD, 55 SPK SMP, dan 40 SPK SMA.

Senin, 06 November 2023

Dapodik SMP Negeri dan Swasta di Kabupaten Bekasi Tahun 2023

66,33% Siswa Bersekolah di SMP Negeri

Kota Cikarang (BIB) - Hingga per 06 Nopember 2023, jumlah SMP di Kabupaten Bekasi, Provinsi Jawa Barat mencapai 411 SMP. Terdiri dari 110 SMP Negeri dan 301 SMP Swasta.

Jika jumlah lembaga didominasi oleh SMP Swasta sebanyak 73,23%, tetapi jumlah siswanya ternaya lebih banyak dimiliki oleh SMP Negeri, yakni 66.33%.

Ini Dapodik SMP di Kecamatan Cibitung, Tambun Selatan, Tambun Utara, dan Setu Kabupaten Bekasi Tahun 2023

Wilayah Terpadat di Bekasi

Tambun Selatan (BIB) - Kecamatan Tambun Selatan, Cikarang Utara, Babelan, Cibitung, Setu, dan Tambun Utara merupakan daerah di Kabupaten Bekasi yang memiliki sekolah terbanyak.

Hal ini didasari karena berbatasan langsung dengan Kota Bekasi.

Khusus untuk data pokok pendidikan di Kecamatan Cibitung, Tambun Selatan, Tambun Utara dan Setu, wilayah ini memiliki 136 SMP.

Di 4 kecamatan ini terdapat 38 SMP Negeri dan 98 SMP Swasta. 

Ini Dapodik SMP Negeri dan Swasta di Kota Cikarang Tahun 2023

Oleh : Tengku Imam Kobul Moh. Yahya S

Bang Imam
Sulitnya mendirikan sekolah di Kabupaten Bekasi, Provinsi Jawa Barat bukan didasarkan pada rumitnya perizinan. Tetapi, pendirian sekolah dirasa sulit karena keterbatasan lahan.

Jikalau-pun ada lahan, harganya cukup mahal dan fantastis. Sehingga untuk berniat investasi di bidang pendidikan saja sudah surut, akibat mahalnya lahan.

Untuk mendirikan jenjang SMP misalnya, butuh lahan antara 1.000 meter persegi hingga 1.500 meter persegi. 

Jika NJOP tanah misal sebesar Rp.1.500.000,- saja perlu duit sebanyak Rp.2.250.000.000,- (Rp.2,25 miliar) hanya untuk biaya lahan. Belum termasuk membangun banyunan dan fasilitasnya, tentu akan masuk dia angka Rp.3 miliar sampai dengan Rp.5 miliar.

Sekalipun begitu, dalam peraturan perundang-undangan, perizinan sekolah umumnya masuk kategori UMKM. Karena dengan modal Rp.1 miliar masih kategori Usaha Mikro. Sedangkan modal diatas Rp.1 miliar sampai dengan Rp.5 miliar masuk kategori Usaha Kecil.

Pemerhati Pendidikan, Tengku Imam Kobul Moh. Yahya S, mengakui untuk membangun sekolah di perkotaan terutama di Kota Bekasi dan Kabupaten Bekasi memerlukan biaya yang cukup tinggi.

Jumat, 13 Oktober 2023

Segini Banyaknya Sekolah di Kabupaten Bogor Tahun 2023

Jawara di Indonesia


Cibinong (BIB) -
Setelah didapuk menjadi kabupaten/kota dengan jumlah sekolah terbanyak di di Indoensia, ternyata persebaran sekolah di 40 kecamatan di Kabupaten Bogor cukup beragam.

Ya...Kabupaten Bogor memiliki 6.344 lembaga pendidikan. Data ini belum termasuk Pondok Pesantren dan Madrasah yang dikelola oleh Kementerian Agama.

Ada sekitar 1.702 sekolah negeri alias milik pemerintah dengan persentase sekitar 26,82% dan 4.642 sekolah swasta (73,18%).

BACA JUGA : 100 Kabupaten/Kota Dengan Sekolah Terbanyak di Indonesia 2023

Kecamatan Cibinong sekaligus Ibukota Kabupaten Bogor ini menjadi kecamatan dengan menyumbang sekolah terbanyak yakni mencapai 336 sekolah.

Kemudian disusul oleh Kecamatan Cileungsi sebanyak 334 sekolah dan Kecamatan Gunungputri sebanyak 325 sekolah.

Kamis, 12 Oktober 2023

Ini Dapodik SMP Negeri dan SMP Swasta di Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi Tahun 2023

 10.572 Siswa

Foto : Bang Imam
Jatiasih (BIB) - Kecamatan Jatiasih di Kota Bekasi merupakan wilayah yang memiliki jumlah SMP ke-2 terbanyak setelah Kecamatan Bekasi Utara. Saat ini di Kecamatan Jatiasih memiliki 37 SMP Negeri/Swasta.

Dan untuk jumlah siswa, Kecamatan Jatiasih masuk urutan ke-3 yang memiliki peserta didik jenjang SMP terbanyak setelah Kecamatan Bekasi Utara dan Kecamatan Bekasi Timur.

Itu artinya persebaran SMP Negeri dan SMP Swasta di Kecamatan Jatiasih sudah cukup baik.

Menurut Pengamat Pendidikan dari Kota Bekasi, Tengku Imam Kobul Moh Yahya S, Persebaran SMP Swasta di Kota Bekasi sudah mencukupi. Termasuk di Kecamatan Jatiasih.

"Kota Bekasi saat ini sudah memiliki 311 SMP, terdiri dari 62 SMP Negeri dan 249 SMP Swasta. Secara persentase sudah dianggap cukup. Tinggal meningkatkan fasilitas dan sarana dan prasarananya," kata Bang Imam, panggilan akrab Konsultan Pendidikan ini di Bekasi, 11 Oktober 2023.

Khusus untuk SMP Swasta, menurutnya yang harus paling diperhatikan adalah fasilitas dan eskul yang menjanjikan.

"Calon peserta didik hanya akan memilih SMP Swasta jika fasilitas sarana dan prasarananya memadai. Kalau boleh dibilang berkualitaslah," terangnya.

Berkualitas dalam artian, sudah memenuhi Standar Nasional Pendidikan (SNP). 

Selasa, 26 September 2023

SMP Swasta di Kota Tangerang Selatan Tahun 2023

214 SMP Negeri/Swasta

Persebaran SMP Negeri dan Swasta di Jabodetabek Tahun 2023

 

No.

Wilayah

SMP

Total

Negeri

Swasta

1

DKI Jakarta

1.077

293

784

2

Kota Bekasi

311

62

249

3

Kota Bogor

127

20

107

4

Kota Depok

260

34

226

5

Kota Tangerang

201

34

167

6

Kota Tangerang Selatan

214

24

190

7

Kabupaten Bekasi

407

110

297

8

Kabupaten Bogor

765

106

659

9

Kabupaten Tangerang

469

94

375

Sumber : dapodik, diolah Bang Imam Berbagi, September 2023

Serpong (BIB) - Provinsi Banten memiliki 14.556 sekolah, menjadikan Banten sebagai Provinsi nomor 6 paling banyak di Indonesia tahun 2023.

Sedangkan Kota Tangerang Selatan sendiri memiliki 1.563 sekolah, menjadi urutan ke-6 di Provinsi Banten setelah Kabupaten Tangerang, Kabupaten Serang, Kabupaten Pandeglang, Kabupaten Lebak, dan Kota Tangerang.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 214 lembaga merupakan SMP Negeri/Swasta. Terdiri dari 24 SMP Negeri, 15 SMP SPK, dan 175 SMP Swasta.